Tiga Jurusan di SMKN Alu Kekurangan Fasilitas Praktik

Tiga Jurusan di SMKN Alu Kekurangan Fasilitas Praktik
SMKN Alu Kabupaten Polewali Mandar. --ist--

POLMAN – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Alu, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat diharapkan terus berkembang. Membina 170 siswa yang tersebar pada tiga jurusan, yakni Multi Media, Tata Busana dan Agribisnis Perkebunan.

Namun, sekolah kejuruan ini masih memiliki kendala dan keterbatasan. Salah satunya adalah peralatan praktik untuk ketiga jurusan sangat terbatas.

Kepala SMKN Alu, Ridwan mengatakan sangat berharap perhatian untuk kelengkapan praktik siswanya. Karena keterbatasan peralatan praktik, katanya, kegiatan pembelajaran praktik siswanya tidak bisa maksimal. Peralatan praktik yang dibutuhkan, seperti mesin pertanian untuk jurusan Agribisnis Perkebunan. Jurusan Tata Busana membutuhkan peralatan seperti mesin jahit. Sedangkan jurusan Multi Media, butuh peralatan seperti komputer yang jumlahnya memadai.

“Kami sangat membutuhkan bantuan peralatan praktik siswa tiga jurusan yang ada. Sudah ada peralatan praktik, tapi sangat terbatas dibanding kebutuhan siswa untuk praktik ” jelas Ridwan, Kamis lalu. Ia mengungkapkan, kebutuhan lain adalah jaringan internet (wifi) untuk kelancatan praktik jurusan Multi Media.

Dijelaskan, bahwa di SMKN Alu sudah terpasang jaringan internet bantuan Kementerian Kominfo, beberapa waktu lalu. Tapi, kapasitasnya masih sangat terbatas.

“Tidak memungkinkan untuk kelancaran pembelajaran Multi Media secara bersamaan, karena kapasitasnya terbatas,” ungkap Ridwan. Kebutuhan tersebut, katanya, sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulbar.

SMKN Alu kini memiliki sebelas guru PNS dan sembilan non PNS atau honorer. Menurut Ridwan  jumlah guru juga masih terbatas, sehingga dibutuhkan tambahan guru. Apalagi, ada guru non PNS yang lolos seleksi guru PPPK belum lama ini.

Karena lokasi sekolah terpisah jauh dari permukiman, SMKN Alu juga membutuhkan mushalla. Supaya siswa dan guru lebih mudah dan dekat untuk melaksanakan shalat dan kegiatan keagamaan. (*/SR)