Arismunandar Apresiasi Rencana Rumah Sakit Terapung untuk Pelayanan Kesehatan di Pesisir

Arismunandar Apresiasi Rencana Rumah Sakit Terapung untuk Pelayanan Kesehatan di Pesisir
Wakil Bupati Majene beserta istri, pihak dari Dinas Kesehatan Kabupaten Majene, anggota DPRD Kabupaten Majene dari Partai PKS, Camat Malunda, Sekcam Malunda, dan Kepala Puskesmas Malunda.

MAJENE- Rencana Yayasan Sehat Pesisir Kita membangun Rumah Sakit Terapung diapresiasi Wakil Bupati Majene Arismunandar. Sebab, rencana tersebut sudah sesuai visi dan misi meningkatkan pelayanan kesehatan.

Rumah Sakit Terapung ini akan beroperasi di wilayah pesisir Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Posisi operasionalnya sudah tepat karena dari malunda butuh waktu tempuh dua jam ke Ibu Kota Kabupaten Majene yang berjarak kurang lebih 100 kilometer.

“Sudah sesuai visi dan misi kami, salah satunya peningkatan pelayanan kesehatan. Kehadiran Rumah Sakit Terapung ini sudah membantu pemerintah kabupaten,” kata Arismunandar, Sabtu (18/02/2022) di Malunda.

Arismunandar Apresiasi Rencana Rumah Sakit Terapung untuk Pelayanan Kesehatan di Pesisir
Pengerjaan kapal berada di Malunda. Pembuatannya sudah rampung 50 persen.

Wakil Bupati Majene ini berharap pembuatan kapal yang akan melayani masyarakat pesisir  ini cepat selesai dan segera bisa beroperasi, sehingga masyarakat di tiga kecamatan yakni Kecamatan Malunda, Ulumanda dan Tubo bisa terlayani dengan cepat.

“Jika ada pasien masuk puskesmas dan butuh dirujuk sudah bisa ke rumah sakit terdekat seperti rumah sakit terapung ini, sehingga pasien kebih cepat mendapatkan pertolongan,” ucap Arismunandar lagi.

Pembuatan kapal terapung di Malunda dihadiri Wakil Bupati Majene beserta istri, pihak dari Dinas Kesehatan Kabupaten Majene, anggota DPRD Kabupaten Majene dari Partai PKS, Camat Malunda, Sekcam Malunda, dan Kepala Puskesmas Malunda

Menurut Ketua Yayasan Sehat Pesisir Kita, dr Teuku Rahmadsyah Sp.An saat setelah menjadi dokter umum dan berkali-kali menerima penugasan di wilayah-wilayah pesisir dan pulau terpencil, ide besar  untuk membuat Rumah Sakit Terapung muncul.

“Akhirnya bincang-bincang dengan teman-teman dokter di Jakarta maka disepakatilah untuk diawali membuat yayasan terlebih,” kisah Teuku Rahmadsyah.

Dia melanjutkan, setelah Yayasan Sehat Pesisir Kita terbentuk Teuku Rahmadsyah didaulat secara bulat menjadi ketua yayasan.

“Saya bersama teman-teman dokter mempunyai keinginan agar masyarakat pesisir dan pulau terpencil bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah sehingga membuat rumah sakit terapung,” terangnya.

Teuku menjelaskan, yayasan yang dikomandoinya akan mendatangkan dokter ahli sesuai kebutuhan, dan pelayanan di Rumah Sakit Terapung tidak memungut biaya atau gratis.

Pengerjaan kapal tersebut berada di Malunda. Pembuatannya sudah rampung 50 persen. Kapal yang menjadi cikal bakal Rumah Sakit Terapung tersebut dilengkapi tiga kamar untuk ruang operasi lengkap sarana dan prasarananya. (*/SR)