MAJENE – Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) No 16 Tanisi, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat kondisinya sangat memprihatinkan.
Ruang Kegiatan Belajar (RKB) dan perpustakaan sudah tidak lagi digunakan. Keadaannya sudah benar-benar rusak parah.
Kondisi bangunan saat ini sudah sangat parah, begitu pun meubelernya sudah banyak yang rusak tak layak pakai.
Bangunan gedung sudah tua dan belum pernah direnovasi. Perbaikan atau rehabilitasi baru satu kali, itu pun lantaran dampak gempa bumi 6,2 magnitudo yang mengguncang Sulbar dua tahun silam.
Kepala SDN No 16 Tanisi, Nursaid
SAg, saat dikonfirmasi hanya bisa berharap bantuan pemerintah.
“Kami tak bisa berkata-kata, bapak bisa menyaksikan sendiri keadaan gedung sekolah kami,” ujar Nursaid.
Dia hanya bisa berharap agar pemerintah daerah memberikan perhatian untuk pembangunan dua unit gedung dan satu unit kantor perpustakaan.
“Demi berjalannya proses belajar mengajar secara efektif, hanya perhatian pemerintah kami harap,” ucap Nursaid dengan mimik muka pasrah.
Saat ini jika cuaca buruk, inisiatif pihak sekolah hanya melakukan tindakan penyelamatan anak-anak diminta pulang meskipun jam pelajaran belum selesai. (*)