POLMAN – Seorang siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) terpaksa mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas Wonomulyo akibat kecelakaan lalu lintas yang dialaminya.
Siswa peserta KSM tersebut bernama Muhammad Al Giffari dari MTs Khatibul Umam Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mengalami lakalantas saat menuju lokasi ujian, Minggu (14/08/2022).
“Untuk mata pelajaran IPS harus mengikuti KSM di ruang gawat darurat Puskesmas Wonomulyo akibat kecelakaan yg dialami oleh ananda saat menuju tempat pelaksanaan KSM,” jelas Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulbar, Dr H Misbahuddin, MAg.
Namun, lanjut dia, kecelakaan tersebut tidak menyurutkan keinginan Al Giffari untuk tetap mengikuti KSM, dan rela mengikuti di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas dengan menggunakan jaringan wifi Puskesmas Wonomulyo.
Lakalantas yang menimpa Al Giffari terjadi ketika dirinya menuju lokasi pelaksanaan KSM di MTs As’adiyah Al Muhajirin Polewali Mandar.
Peristiwa kecelakan ini terjadi sekitar pukul 07.20 Wita. Al Giffari bersama temannya bernama Nur Intang yang juga peserta KSM. Diketahui keduanya berboncengan sepeda motor dari Wonomulyo Polman ketika menuju ke titik lokasi KSM.
Kondisi memar seluruh badan Al Giffari tidak menyurutkan semangat tetap mengikuti KSM sesi 3 yang dimulai pukul 13.30 wita.
Komite KSM kabupaten/propinsi pun sepakat memberi kesempatan kepada yang bersangkutan untuk mengikuti KSM dari Puskesmas Wonomulyo Polman tempat yang bersangkutan dirawat dengan tetap dalam pengawasan Tim KSM.
“Alhamdulillah siswa tersebut sudah selesai mengerjakan soal pada sesi 3 untuk mapel IPS Terintegrasi yang berlangsung secara serentak seluruh Indonesia.
Namun, malang bagi Nur Intang yang sedianya akan mengikuti KSM mapel IPA, ia gagal mengikuti KSM karena sampai sesi mapel IPA kondisi yang bersangkutan belum siuman di ruang IGD. (*/SR)